Sabtu, 23 April 2011

Manajemen Organisasi



Pengertian Organisasi
Seperti kita ketahui bahwa organisasi adalah tempat orang berkumpul, berkretifitas dalam tujuan yang sama , berikut pengertian ogranisasi dari beberapa alhi:
Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama. (Stoner), menurut James D. Mooney organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama. Sedangkan menurut Chester I. Bernard organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

Dari beberapa pendapat diatas maka penulis mengartikan organisasi adalah wadah dalam mengembangkan potensi diri, merencanakan dan melaksanakan program dengan bersama-sama. Dalam hal ini penulis akan memberikan gambaran kondisi organisasi pada tingkatan SMA/SMK, berangkat dari pemahaman kondisi kejiwaan pada usia (remaja) SMA/SMK yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, dan keinginan untuk mencoba sesuatu yang baru, kemudian emosi yang tidak stabil maka dapat digambarkan bahwa organisasi pun tidak jauh dari gambaran kondisi kejiwaan remaja tersebut.

Manajemen
Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.[2] Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal.[3] Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.

Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.[4] Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.[5]

Penulis berpendapat bahwa menejemen adalah alat control dalam pelaksanaan program-program organisasi yang di laksanakan sesuai dengan kebutuhan organisasi. Sebagai roh dari manejemen adalah administrasi, berikut ini penjelasan mengenai menejemen dan administrasi

Manajemen dan administrasi
Istilah lain yang hampir sama artinya dengan administrasi adalah manajemen. Berikut adalah definisi manajemen, menejemen adalah proses untuk menyelenggarakan dan mengawasi suatu tujuan tertentu.
Administrasi adalah segenap proses pengintegrasian segala sesuatu, baik personel, spiritual maupun material, yang bersangkut paut dengan pencapaian tujuan organisasi[6]. Fungsi umum administrasi adalah “untuk menjalankan roda” suatu usaha agar tujuan usaha tersebut dapat tercapai sebaik-baiknya.[7]

Administrasi merupakan bagian penting dalam pengelolaan organisasi dalam konsep yang termenej atau terkontrol. Berikut adalah langkah awal dalam berorganisasi, adalah:
  1. Memahami Internal Organisasi Secara Menyeluruh dan Mendalam;
  2. Memahami Apa yang Telah Dilakukan Oleh Orang Lain;
  3. Memahami Peluang dan Kekuatan Serta Upaya Membangunnya;
  4. Memahami Cara Orang Lain Menjadi Sukses, Bukan Sekedar Kesuksesan Orang Lain[8]
Setelah kita memahami beberapa langkah diatas akan lebih sempurna jikan dalam menterjemahkan proses berorganisasi kita selalu berpedoman pada manajemen, berikut adalah jenis manajemen yaitu:

Manajenem tradisional[9]
  1. Merencanakan (Planning)
  2. Mengkomunikasikan (Communicating)
  3. Mengkoordinasi (Co-Ordinating)
  4. Memotivasi (Motivating)
  5. Mengendaikan (Controlling)
  6. Mengarahkan (Directing), dan
  7. Memimpin (Leading).
Manajemen Baru[10]
  1. Membuat Mampu (Enabling)
  2. Memperlancar (Fasilitating)
  3. Berkonsultasi ( Consulting)
  4. Bekerjasama (Collaborrating)
  5. Membimbing (Mentoring)
  6. Mendukung (Supporting)
Manajemen tidaklah sempurna jika dalam pelaksanaanya tanpa kerjasama dan yang lebih penting adalah evaluasi dan pelaporan sebagai bahan perbaikan yang akan datang. Pelaporan menjadi hal yang penting dalam setiap akhiir kegiatan, kadang-kadang kita memandang pelaporan sebagi hal yang tidak terlalu penting, padahal pelaporan merupakan dasar pikiran untuk membuat kegiatan selanjutnya.
Demikian materi singkat ini dibuat selamat berfikir dan jangan berhenti berkreatifitas…terimakasih “berfikir cerdas, bekerja keras, sukses…!!!!!”




[2] Robbins, Stephen dan Mary coulter. 2007. Management, 8th Edition. NJ: Prentice Hall.
[3] C.S. George Jr. 1972. The History or Management Thought, ed. 2nd. Upper Saddle River, NJ. Prentice Hall. h.4
[4] C.S. George Jr. 1972. The History or Management Thought, ed. 2nd. Upper Saddle River, NJ. Prentice Hall. h.4
[5] Fayol, Henry. 1949. Administration, industrielle et generale.
[6] Administrasi dan suvervisi pendidikan Drs. M. Ngalim Purwanto, MP. 1987 hal 3
[7] Administrasi dan suvervisi pendidikan 1987 M. Moh. Rifai M.A hal 7
[8] (Prof. Dr. H. Imam Suprayogo Rektor UIN Malang dalam han out Membangun Leadership Dan Manajerial Ptain Ke Depan Yang Lebih Dinamis)
[9] (Prof. Dr. H. Imam Suprayogo Rektor UIN Malang dalam han out Membangun Leadership Dan Manajerial Ptain Ke Depan Yang Lebih Dinamis)
[10] (Prof. Dr. H. Imam Suprayogo Rektor UIN Malang dalam han out Membangun Leadership Dan Manajerial Ptain Ke Depan Yang Lebih Dinamis)


 Disampaikan pada workshop Manajemen Organisasi Senat Mahasiswa FKIP Univ. Wiralodra Indramayu 20 Mei 2010 di Aula Nyi Endang Darma Ayu

0 komentar:

Posting Komentar

Boleh komen, boleh senyum..