This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 31 Desember 2012

ORGANISASI SEBAGAI SALAH SATU KOMPONEN DINAMISATOR KEHIDUPAN KAMPUS





Teori organisasi
Organisasi dapat diartikan sebagai alat atau sarana yang didalamnya terdapat komponen-komponen manajemen tersetruktur. Pada prinsipnya organisasi membahas keterkaitan faktor-faktor internal dan eksternal organisasi serta keefektifan organisasi. Dalam hal ini aktivis organisasi hendaknya mengenal dan memahami organisasinya sehingga pencapaian tujuan organisasi dapat tercapai dengan akurat.

Sudut pandang mengenal dan memahami organisasi haruslah berangkat dari rumusan kebijakan yang menegaskan tujuan dan fungsi organisasi tersebut.

Kebijakan organisasi kemahasiswaan
Kebijakan organisasi merupakan pedoman dalam menjalankan organisasi. Hug Helco mengatakan bahwa[1] Kebijakan adalah cara bertindak yang disengaja untuk menyelesaikan beberapa permasalahan. Lebih sederhana lagi bahwa kebijakan adalah pedoman untuk bertindak baik dalam pengertian luas atau sempit, umum atau terperinci. 
Berikut beberapa kebijakan mengenai organisasi kemahasiswaan :
  1.  Keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia nomor 115/U/1998 tentang pedoman umum organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi.[2] Pedoman tersebut mengatur organisasi kemahasiswaan secara umum. 
  2.  Pedoman Kemahasiswaan Universitas Wiralodra[3] mengatur organisasi kemahasiswaan di Universitas Wiralodra
  3.  AD/ART Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Wiralodra[4] mengatur lebih terperinci mengenai organisasi kemahasiswaan di Universitas Wiralodra.
Kebijakan tersebut dapat di gunakan dalam proses perencanaan tujuan organisasi, sehingga dalam pelaksanaanya akan tersetruktur dan kecil kemungkinannya untuk sama dengan organisasi lainnya. Diharapakan dengan memahami kebijakan organisasi maka dapat menyelesaikan persoalan yang muncu. Selain itu kebijakan tersebut dapat menegaskan kedudukan, tugas dan fungsi organisasi.

Keefektifan organisasi
Keefektifan organisasi menunjukan sejauh mana organisasi telah merealisasi sasaranya[5] maka perlu diperhatikan bahwa efektifitas tersebut tidak hanya berorientasi pada hasil akhir, melainkan input dan proses sebagai aktifitas keseluruhan manajemen.
Kegiatan lain yang mengarah pada efektifitas organisasi adalah perencanaan yang mejelaskan kerangka program organisasi dengan berbagai bentuk komunikasi, keterlibatan, sasaran dan metode evaluasinya.

Diharapkan organisasi dapat menjadi dinamisator dalam kehidupan kampus dengan duduk pada posisinya masing-masing. MPM, BEM, UKM, HMJ memiliki peran yang berbeda, tentunya dengan segala konsekuensi organisasi harus menjadi sebuah kebutuhan studi mahasiswa yang memiliki orientasi yang berbeda-beda pula. Lebih penting lagi bahwa mahasiswa adalah sumber daya penunjang kegiatan organisasi, penyumbang dana organisasi sehingga pertanggungjawabannya tidak hanya pada lembaga yang lebih tinggi tetapi pada publik (mahasiswa) juga dipandang perlu.

Simpulan
Ketika menempatkan organisasi sebagai salah satu kebutuhan bagi warga kampus, maka hendaknya organisasi harus inovatif, kreatif, dan mampu memenuhi kebutuhan warga kampus, dengan memperhatikan kebijakan yang ada dan kondisi kekinian yang terus berkembang.  


Daftar Bacaan :
Akhmad Subekti, Jauhar Mohammad 2012. Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia. Prestasi Pustaka Publisher
Budihardjo Andreas 2011. Organisasi Menuju Pencapaian Kinerja Optimum. Prasettya Mulya Publishing.
Rohman Arif 2012. Kebijakan Pendidikan. Aswaja Pressindo
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
Kepmendikbud RI Nomor 155/U/1998
Kumpulan Keputusan Senat Universitas Wiralodra
AD/ART KBM Universitas Wiralodra


[1] Arif Rohman 2012. “Kebijakan Pendidikan”. Aswaja Pressindo Hal 86
[2] Kepmen Dikbud No. 115/U/1998
[3] Kumpulan Keputusan Senat Universitas Wiralodra Indramayu tahun 2005.
[4] AD/ART KBM UNWIR.
[5] Andreas Budihardjo 2011. “ Organisasi Menuju Pencapaian Kinerja Optimum”. Prasettya Mulya Publishing Hal 17.


Disampaikan pada Upgrading BEM Unwir
di Aula Nyi Endang Dharma Ayu tanggal 28 Desember 2012